Nama Yesus

01 Januari 2019, 09:01
Yoel M. Indrasmoro
414

Embun Pagi (1 Januari 2019)

Catatan Lukas berkenaan dengan tahun baru Masehi sangat pendek. Hanya perlu satu ayat saja: ”Dan ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya.” (Luk. 2:21).

Jika Natal diperingati pada 25 Desember, maka tahun baru (1 Januari, delapan hari kemudian) merupakan peringatan pemberian nama Yesus. Perayaan tahun baru sejatinya merupakan perayaan nama Yesus. Jadi, ketika seorang Kristen merayakan tahun baru, sesungguhnya dia sedang merayakan nama Yesus.

Nama Yesus bukanlah nama sembarang nama. Yesus merupakan nama Aram untuk nama Ibrani Yesyua (bentuk singkat dari Yehosyua). Artinya: Allah menyelamatkan! Allah yang memberi keselamatan. Dan nama itu bukan sekadar nama karena Yesus sendirilah yang akan menyelamatkan umat-Nya.

Nama-Nya Yesus. Artinya: Allah menyelamatkan! Dengan kata lain: Allah adalah Juru Selamat. Siapa yang diselamatkan? Semua manusia! Artinya, semua manusia mendapatkan kesempatan untuk menerima penyelamatan Allah itu. Persoalan menerima atau menolak penyelamatan Allah itu merupakan hal lain.

Nama-Nya Yesus. Artinya: Allah menyelamatkan. Masa depan kita  gelap, dan serbatak pasti! Hanya satu yang pasti: Allah adalah Pribadi yang siap menjadi Juru Selamat kita dalam mengarungi waktu di dunia ini! Itu berarti: tak ada lagi yang perlu kita takutkan pada masa menjelang!

Selamat Tahun Baru 2019!


Pdt. Yoel M. Indrasmoro